Curahan Hati Guru SMA Saat Aktifitas Tambang Nikel Ancam Keselamatan Siswanya

HALMAHERA TENGAH, iNewsTernate.id-Geliat aktifitas pertambangan nikel di Maluku Utara kian mengkhawatirkan saja akhir-akhir ini. Seorang guru Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 3 Halmahera Tengah, Desa Elfanun, Kecamatan Gebe menunjukan dari dekat aktifitas salah satu perusahaan nikel.
Video yang direkam guru itu memperlihatkan sejumlah excavator milik perusahaan subkontraktor di PT Smart Marsindo sedang melakukan pengambilan ore atau nikel mentah tidak jauh dari halaman belakang sekolah.
Jaraknya yang membuat para guru khawatir dengan keselamatan para murid. Proses belajar mengajar pun terganggu dengan suara mesin alat berat.
Belum lagi dampak lingkungan yang harus dirasakan langsung oleh para siswa dan guru. Pengambilan ore membuat abu beterbangan hingga masuk ke sekolah hingga mengganggu aktifitas belajar para siswa. Mereka juga mengkhawatirkan sewaktu-waktu akan terjadi longsor dari material yang ditumpuk.
"Proses belajar mengajar dampak yang terjadi kebisingan alat berat dan debu. Kami mohon apa yang harus kami
lakukan ketika kami dituntut untuk membuat sekolah
lebih baik," tulis Satrianti dalam postingannya, @Satrianti.
Satrianti menjelaskan, ketika dituntut untuk mengkualitaskan anak-anak, ketika kami di tuntut untk bisa menciptakan generasi yang unggul, sementara kondisi sekolah dalam lingkar tambang yang tak berpihak.
"Sedih, resah, gelisah, marah tapi kami tak bisa berbuat apa-apa semoga opini ini bisa menjadikan perubahan yang lebih baik," tandasnya.
Editor : Suriya Mohamad Said